Blue Ocean dalam trading atau investasi mengacu pada pasar baru yang belum dijelajahi atau dieksploitasi oleh pelaku pasar sebelumnya. Konsep ini pertama kali diperkenalkan dalam buku Blue Ocean Strategy karya W. Chan Kim dan Renée Mauborgne. Dalam dunia investasi, Blue Ocean menunjukkan adanya peluang investasi yang belum tergali dengan potensi keuntungan yang besar.

Contoh dari Blue Ocean dalam investasi adalah investasi di sektor teknologi Blockchain pada awal tahun 2010-an. Pada saat itu, teknologi ini masih sangat baru dan belum banyak pelaku pasar yang terjun di dalamnya. Namun, para investor yang bisa melihat potensinya berhasil memperoleh keuntungan yang sangat besar.

Sebaliknya, Red Ocean mengacu pada pasar yang sudah terlalu ramai dan terlalu banyak pesaing, sehingga persaingan sangat ketat dan potensi keuntungan biasanya sudah menurun. Misalnya, investasi di sektor smartphone di tahun 2020 sudah dianggap sebagai Red Ocean karena sudah banyak pesaing besar seperti Apple dan Samsung.

Untuk mencari Blue Ocean dalam investasi, diperlukan analisis pasar dan pemahaman yang mendalam terhadap tren dan inovasi baru yang berpotensi memperluas pasar. Dalam hal ini, keahlian dan pengetahuan SEO bisa dimanfaatkan untuk membantu meneliti dan memperoleh informasi yang dibutuhkan.