Capital Adequacy Ratio (CAR) adalah rasio yang mengukur kemampuan suatu bank untuk menahan rugi yang dihasilkan dari risiko kredit, pasar, dan operasional. Rasio ini sangat penting dalam trading dan investasi karena menunjukkan seberapa kuat modal bank, sehingga dapat menjadi indikator stabilitas dan keamanan investasi.
CAR dihitung dengan cara membandingkan modal bank dengan risiko yang dihadapi. Modal bank dihitung dari jumlah modal inti dan tambahan yang dimiliki, sedangkan risiko diukur dari posisi kredit yang dimiliki oleh bank, posisi investasi pada instrumen keuangan, serta risiko operasional seperti fraud atau kesalahan manusia.
Bank yang memiliki CAR yang tinggi dianggap lebih mampu menghadapi risiko dan lebih stabil secara finansial. Dalam trading, investor harus memperhatikan CAR dari bank tempat mereka menempatkan investasi untuk memastikan keamanan dana mereka.
Regulasi keuangan memperhatikan CAR sebagai bagian dari persyaratan kelayakan usaha bank. Jika CAR bank terlalu rendah, maka bank akan mendapat sanksi dan bahkan dapat ditarik lisensinya. Oleh karena itu, CAR sangat penting dalam mengukur stabilitas dan keamanan suatu bank dalam trading dan investasi.