Contingent Asset merupakan salah satu konsep dalam investasi yang mengacu pada aset yang mungkin dimiliki oleh perusahaan atau investor di masa depan, tergantung pada terpenuhinya kondisi atau kejadian tertentu. Artinya, aset ini hanya akan tersedia jika suatu kondisi terpenuhi atau suatu peristiwa terjadi.

Contingent Asset bisa terdiri dari beberapa jenis, antara lain benda bergerak seperti mobil atau mesin, property, saham, hak paten atau royalti, dan lainnya. Namun, perlu diperhatikan bahwa Contingent Asset ini hanya dihitung sebagai aset jika kemungkinan realisasinya cukup besar dan dapat diukur dengan baik. Misalnya, jika sebuah perusahaan memiliki hak paten, tetapi kemungkinan untuk menggunakan hak paten tersebut sangat kecil, maka hak paten tersebut tidak dihitung sebagai Contingent Asset.

Bagi investor atau trader, Contingent Asset dapat menjadi salah satu faktor yang diperhitungkan dalam analisis fundamental perusahaan. Hal ini karena Contingent Asset dapat meningkatkan nilai perusahaan secara signifikan jika kondisi atau peristiwa yang diperlukan terjadi. Namun, penting juga untuk memperhitungkan faktor risiko dalam perhitungan Contingent Asset, sehingga keputusan investasi dapat diambil dengan lebih akurat.