Diamonds dalam trading / investasi mengacu pada pola grafik yang ditemukan pada pasar keuangan. Pola ini juga dikenal sebagai diamond top dan diamond bottom. Diamond top terjadi ketika trend naik berubah menjadi trend penurunan, sementara diamond bottom terjadi ketika trend turun berubah menjadi trend naik.
Pola diamond terbentuk ketika pasar mengalami volatilitas dan harga bergerak naik-turun dengan tidak menentu. Ini menciptakan pola segitiga simetris dengan puncak dan palung yang semakin pendek. Ketika harga menembus garis trend yang menghubungkan titik-titik terendah pada segitiga, maka kemungkinan besar akan terjadi pergerakan harga yang signifikan.
Para trader dan investor menggunakan pola diamond sebagai sinyal pembalikan arah trend atau breakout potensial. Banyak juga yang mengkombinasikan pola ini dengan indikator teknikal lainnya untuk mendapatkan sinyal entry dan exit yang lebih kuat. Namun, seperti semua bentuk analisis teknikal, pola diamond bersifat subjektif dan tidak selalu akurat. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu melakukan riset fundamental terlebih dahulu sebelum membuat keputusan investasi.