Distressed Sales mengacu pada penjualan aset atau properti yang terjadi dalam keadaan darurat atau kesulitan finansial. Biasanya, penjual dalam situasi ini terpaksa menjual asetnya dengan harga di bawah harga pasar agar bisa mendapatkan uang dengan cepat. Jenis penjualan ini sering terjadi pada saat kondisi perekonomian yang buruk atau terjadi kegagalan dalam bisnis atau investasi.

Dalam trading atau investasi, distressed sales bisa menjadi peluang besar bagi investor untuk membeli aset tersebut dengan harga yang lebih murah dan kemudian menjualnya ketika harga telah naik kembali. Namun, risikonya adalah bahwa aset tersebut mungkin memiliki masalah atau cacat yang tidak diketahui oleh investor, sehingga harus diinvestasikan dengan hati-hati.

Secara umum, distressed sales dapat terjadi dalam berbagai jenis aset seperti properti, saham, obligasi, dan lain sebagainya. Bagi investor dan trader yang mencari peluang investasi jangka panjang, penjualan aset dalam kondisi seperti ini bisa menjadi pilihan yang menarik untuk menjadikannya sebagai portofolio investasinya.