Doji adalah salah satu pola candlestick yang sering muncul dalam trading atau investasi. Pola ini terlihat seperti huruf T dalam grafik candlestick. Doji terbentuk ketika harga pembukaan dan penutupan sama atau hampir sama, sehingga tubuh candlestick sangat kecil atau bahkan tidak ada sama sekali.

Pada umumnya, pola doji menjadi petanda bahwa tren harga baru akan segera muncul. Hal ini karena doji menunjukkan kesetimbangan antara permintaan dan penawaran di pasar. Jika doji terbentuk setelah tren naik yang kuat, maka hal ini menunjukkan bahwa pembeli dan penjual sedang dalam posisi yang seimbang. Jika doji terbentuk setelah tren menurun yang kuat, maka hal ini menunjukkan bahwa penjual dan pembeli sedang dalam posisi yang seimbang.

Selain itu, terdapat juga beberapa jenis doji seperti long-legged doji, grave stone doji, dan dragonfly doji. Long-legged doji memiliki sumbu atas dan bawah yang panjang, sedangkan grave stone doji memiliki sumbu atas yang panjang, dan dragonfly doji memiliki sumbu bawah yang panjang. Jenis-jenis doji ini memiliki arti dan karakteristik yang berbeda-beda, dan dapat menjadi petunjuk bagi para trader dalam mengambil keputusan investasi.

Dalam prakteknya, penggunaan doji dalam trading atau investasi tidak selalu akurat dan dapat dipengaruhi oleh kondisi pasar yang berbeda-beda. Namun, dengan memahami pola doji dan membaca kondisi pasar dengan baik, trader dan investor dapat memanfaatkan pola ini untuk memperkirakan pergerakan harga selanjutnya dan mengambil keputusan investasi yang lebih baik.