Easement In Gross adalah istilah yang digunakan dalam hukum properti untuk mengacu pada hak penggunaan tanah milik orang lain tanpa adanya jangka waktu yang ditentukan atau keterkaitan dengan kepemilikan properti tertentu. Dalam konteks trading atau investasi, easement in gross dapat menjadi faktor penting dalam mengevaluasi nilai properti. Sebagai contoh, jika sebidang tanah memiliki easement in gross yang memberikan hak untuk memasukkan jalur pipa gas alam melalui properti tersebut, hal ini dapat mengurangi nilai properti tersebut karena mengurangi fleksibilitas untuk mengubah tata ruang properti.

Easement In Gross juga dapat menjadi faktor penting dalam bisnis perdagangan. Sebagai contoh, seorang produsen dapat memperoleh hak easement in gross untuk memasang pipa gas alam ke pabrik mereka melalui properti yang dimiliki oleh pihak ketiga. Hak ini dapat memberikan keuntungan yang signifikan dalam hal biaya dan memudahkan akses untuk pemenuhan kebutuhan bahan bakar pabrik.

Hal yang perlu diperhatikan dalam kasus easement in gross adalah untuk memastikan hak tersebut benar-benar sah dan membawa nilai bagi pemilik properti atau investasi. Dalam investasi properti, melihat adanya hak easement in gross yang bersifat negative, seperti hak untuk membangun jalan di atas tanah yang akan mengurangi luasan properti atau memberikan keterbatasan, perlu dipertimbangkan dengan baik sebelum memutuskan untuk membeli properti tersebut.