Dalam trading atau investasi, Hanging Man Candlestick adalah pola candlestick yang ditemukan pada grafik harga saham atau aset lainnya. Pola ini mengindikasikan kemungkinan perubahan tren atau pembalikan harga.

Hanging Man Candlestick terbentuk ketika harga pembukaan, harga tertinggi, harga terendah, dan harga penutupan dari sebuah candlestick berada pada level yang hampir sama. Namun, yang membedakan Hanging Man dengan candlestick lainnya adalah adanya sumbu panjang yang mengarah ke atas, sedangkan tubuhnya yang kecil.

Hanging Man Candlestick biasanya muncul setelah periode uptrend yang kuat. Pola ini mengindikasikan bahwa meskipun harga naik pada awal sesi, penjual mulai mengambil alih dan mendorong harga turun hingga mendekati atau bahkan di bawah harga pembukaan. Hal ini menunjukkan adanya kelemahan atau penurunan momentum beli.

Jika Hanging Man muncul di akhir uptrend yang kuat, itu bisa menjadi sinyal bahwa harga kemungkinan akan berbalik arah dan mengalami downtrend. Namun, pola ini tidak sepenuhnya dapat diandalkan dan disarankan untuk mengonfirmasi dengan indikator atau sinyal lainnya sebelum mengambil keputusan trading.

Sebagai editor yang fokus SEO, penting untuk memasukkan kata kunci yang relevan terkait dengan topik ini, seperti Hanging Man Candlestick, pola candlestick dalam trading, pengertian Hanging Man Candlestick, dan sebagainya. Hal ini akan meningkatkan kesempatan artikel untuk muncul di hasil pencarian dan mendapatkan pembaca yang tertarik dengan topik trading atau investasi.