Highest In, First Out (HIFO) merupakan metode penghitungan pajak yang digunakan dalam trading atau investasi untuk menentukan jumlah keuntungan atau kerugian yang dikenakan pajak. Metode HIFO bergantung pada harga pembelian tertinggi dari aset yang dijual terlebih dahulu sebelum menentukan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan.

Secara sederhana, metode HIFO berarti aset yang dibeli dengan harga tertinggi akan dijual terlebih dahulu. Dalam skenario ini, jika seseorang memiliki beberapa posisi pembelian aset dengan harga yang berbeda, maka aset yang dibeli dengan harga tertinggi akan dianggap sebagai aset yang dijual terlebih dahulu saat penjualan dilakukan.

Keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dari penjualan aset dihitung berdasarkan perbedaan antara harga penjualan dengan harga pembelian pertama. Metode ini dianggap menguntungkan dari segi perpajakan karena dapat mereduksi jumlah pajak yang harus dibayarkan atau menunda pembayaran pajak secara keseluruhan.

Perlu dicatat bahwa metode HIFO tidak diizinkan di semua yurisdiksi perpajakan. Beberapa negara atau wilayah mungkin menerapkan metode penghitungan keuntungan atau kerugian lainnya, seperti First In, First Out (FIFO) atau Last In, First Out (LIFO).

Penting untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang peraturan perpajakan yang berlaku dalam yurisdiksi Anda dan berkonsultasi dengan profesional perpajakan sebelum menggunakan metode HIFO atau metode penghitungan pajak lainnya dalam trading atau investasi Anda.