Immediate family dalam trading atau investasi merujuk pada anggota keluarga terdekat seseorang. Istilah ini digunakan untuk mengidentifikasi hubungan dekat antara pihak yang terlibat dalam kegiatan trading atau investasi, dengan tujuan untuk mencegah adanya potensi konflik kepentingan atau penyalahgunaan informasi yang bersifat rahasia atau privasi.

Anggota keluarga terdekat yang termasuk dalam kategori immediate family umumnya meliputi pasangan atau suami/istri, anak-anak (baik yang sah maupun yang diadopsi), dan orang tua atau suami/istri dari anak. Dalam beberapa kasus, saudara kandung atau adik-kakak juga dapat dianggap sebagai anggota keluarga terdekat.

Adanya aturan yang mengatur hubungan ini bertujuan untuk memastikan integritas dan transparansi dalam melakukan trading atau investasi. Misalnya, jika seorang individu memiliki akses ke informasi privasi atau insider yang dapat mempengaruhi harga atau kinerja suatu aset atau saham, maka individual tersebut tidak diperbolehkan menggunakan informasi tersebut untuk keuntungan pribadi atau keluarga terdekatnya.

Apabila ada anggota keluarga terdekat yang terlibat dalam transaksi trading atau investasi, maka individu tersebut harus melaporkan hubungan ke pihak otoritas yang berwenang atau perusahaan tempat ia melakukan kegiatan tersebut. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir potensi manipulasi pasar atau praktik ilegal yang dapat merugikan pihak lain.

Kesadaran terhadap konsep immediate family dalam trading atau investasi sangat penting dalam menjaga etika dan integritas dalam pasar keuangan. Para pelaku trading atau investasi harus mematuhi aturan dan tanggung jawab mereka untuk mencegah penyalahgunaan informasi atau hubungan yang dapat merugikan pasar atau pihak lain yang terlibat.