Incremental analysis atau analisis inkremental adalah suatu pendekatan dalam trading dan investasi yang digunakan untuk memutuskan apakah suatu keputusan atau tindakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi daripada menggunakan alternatif lain atau dilakukan tanpa tindakan tersebut.

Dalam konteks trading, incremental analysis digunakan untuk menganalisis keputusan dalam melakukan trading seperti membeli atau menjual saham, mata uang, atau komoditas. Analisis ini membantu trader untuk mempertimbangkan potensi keuntungan atau kerugian tambahan yang akan dihasilkan dari tindakan tersebut.

Contohnya, seorang trader sedang mempertimbangkan untuk membeli saham ABC. Dengan menggunakan incremental analysis, trader akan membandingkan potensi keuntungan yang akan diperoleh dari membeli saham tersebut dengan alternatif lain, seperti membeli saham XYZ. Jika analisis menunjukkan bahwa potensi keuntungan dari saham ABC lebih tinggi daripada saham XYZ, maka trader cenderung memilih untuk membeli saham ABC.

Dalam investasi, incremental analysis dapat digunakan untuk mempertimbangkan pengembangan proyek baru atau investasi dalam aset tertentu. Investor akan menganalisis apakah investasi tersebut akan menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi daripada alternatif lain atau tidak melakukan investasi sama sekali.

Sebagai contoh, seorang investor sedang mempertimbangkan untuk membangun pabrik baru. Dengan menggunakan incremental analysis, investor akan membandingkan potensi pendapatan dan biaya yang akan dihasilkan dari pabrik baru tersebut dengan alternatif lain, seperti memperluas fasilitas yang sudah ada. Jika analisis menunjukkan bahwa pendapatan yang diharapkan dari pabrik baru lebih tinggi daripada biaya yang dikeluarkan, maka investor akan cenderung memilih untuk membangun pabrik baru.

Penyelidikan dan analisis yang baik sangat penting dalam incremental analysis, karena ini akan mempengaruhi keputusan trading atau investasi yang diambil. Dalam praktiknya, analisis ini dapat melibatkan perhitungan keuangan yang mendalam, evaluasi risiko, dan evaluasi faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi potensi keuntungan atau kerugian tambahan.