Incurred But Not Reported (IBNR) adalah istilah yang sering digunakan dalam trading atau investasi untuk menggambarkan biaya atau kerugian yang telah terjadi, namun belum dilaporkan atau diakui secara resmi oleh perusahaan. IBNR biasanya terjadi dalam bidang asuransi atau industri keuangan lainnya.

IBNR merujuk pada biaya atau kerugian yang telah terjadi, tetapi belum sepenuhnya terungkap atau diketahui pada saat laporan keuangan dibuat. Misalnya, dalam industri asuransi, IBNR mencakup klaim yang telah diajukan oleh pelanggan tetapi belum diproses secara penuh atau klaim yang sedang dalam proses penyelesaian.

Penyebab utama terjadinya IBNR adalah proses klaim yang membutuhkan waktu untuk diselesaikan sepenuhnya. Oleh karena itu, pada saat laporan keuangan dibuat, perusahaan harus mengestimasi dan memperhitungkan biaya yang kemungkinan besar akan timbul dari pembayaran klaim yang tertunda atau belum dilaporkan ke perusahaan.

Pentingnya mengakui IBNR dalam laporan keuangan adalah untuk memberikan gambaran yang lebih tepat tentang kewajiban keuangan perusahaan. Dalam perdagangan atau investasi, pengetahuan tentang IBNR yang mungkin ada dalam operasi perusahaan dapat membantu investor atau pedagang dalam melakukan analisis risiko dan memperoleh gambaran yang lebih lengkap tentang situasi keuangan perusahaan.

Untuk menghitung IBNR, perusahaan biasanya menggunakan metode pengestimasian yang didukung oleh data historis, tren industri, dan pemodelan matematis. Namun, karena IBNR melibatkan estimasi dan asumsi, ada risiko bahwa perkiraan tersebut mungkin tidak akurat atau berubah seiring berjalannya waktu.

Jadi, Incurred But Not Reported (IBNR) adalah biaya atau kerugian yang telah terjadi tetapi belum dilaporkan secara resmi oleh perusahaan. Memahami dan mengakui IBNR penting dalam trading atau investasi untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang potensi risiko dan kewajiban keuangan perusahaan.