Interest Coverage Ratio merujuk pada rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar bunga dari hutangnya. Rasio ini penting dalam trading dan investasi karena dapat memberikan gambaran tentang tingkat risiko keuangan suatu perusahaan. Rasio ini dihitung dengan membagi laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) dengan beban bunga yang harus dibayar perusahaan.

Jika hasil perhitungannya lebih besar dari 1, itu berarti perusahaan memiliki cukup pendapatan untuk membayar bunga pada hutangnya. Ini menunjukkan bahwa perusahaan dalam posisi keuangan yang baik dan memiliki risiko yang rendah dalam hal membayar kewajiban tersebut. Sebaliknya, jika hasil perhitungan kurang dari 1, perusahaan mungkin menghadapi kesulitan dalam membayar bunga dan dapat menjadi tanda risiko keuangan yang tinggi.

Investor dan trader menggunakan Interest Coverage Ratio untuk mengevaluasi kesehatan keuangan perusahaan sebelum mereka melakukan investasi atau bertransaksi saham. Rasio ini dapat membantu mereka mengidentifikasi perusahaan yang memiliki risiko yang lebih rendah dan potensial untuk memberikan pengembalian yang lebih baik.