Interest-Only Mortgage adalah istilah yang digunakan dalam bidang perbankan dan properti. Ini mengacu pada jenis hipotek di mana pembayarannya hanya melibatkan pembayaran bunga pinjaman, tanpa membayar pokok pinjaman itu sendiri. Dalam konteks trading dan investasi, istilah tersebut tidak berlaku.

Secara umum, hipotek dengan sistem Interest-Only sering digunakan oleh investor properti yang ingin memaksimalkan arus kas mereka atau memanfaatkan periode pembayaran yang lebih rendah. Dalam skenario ini, pembayar hanya bertanggung jawab untuk membayar bunga pinjaman selama periode tertentu, yang biasanya berkisar antara 5 hingga 10 tahun. Setelah periode Interest-Only berakhir, pembayar diharuskan untuk membayar pokok pinjaman serta bunga dalam jumlah yang lebih besar.

Namun, penting untuk dicatat bahwa Interest-Only Mortgage membawa risiko tertentu, terutama jika nilai properti turun atau jika pembayar tidak memiliki strategi yang tepat untuk membayar pokok pinjaman saat periode Interest-Only berakhir. Itu sebabnya, penggunaan hipotek semacam ini harus dipertimbangkan secara hati-hati dan didiskusikan dengan penasehat keuangan atau ahli properti.