Investment Advisers Act of 1940 adalah undang-undang yang dibuat di Amerika Serikat untuk mengatur kegiatan dan operasi penasihat investasi. Tujuan utama undang-undang ini adalah melindungi kepentingan investor dan memastikan bahwa penasihat investasi memberikan layanan yang memadai dan jujur kepada klien mereka.

Undang-undang ini mengharuskan setiap individu atau perusahaan yang memberikan saran investasi kepada klien untuk mendaftar sebagai penasihat investasi di Securities and Exchange Commission (SEC). Dalam proses pendaftaran, penasihat investasi harus mengungkapkan informasi penting mengenai diri mereka, metode investasi yang digunakan, dan potensi konflik kepentingan yang mungkin timbul.

Investment Advisers Act of 1940 juga memberikan kekuasaan kepada SEC untuk mengawasi penasihat investasi terdaftar dan memastikan kepatuhan terhadap kewajiban hukum. SEC memiliki wewenang untuk melakukan audit terhadap catatan dan aktivitas penasihat investasi, serta memberlakukan sanksi jika ditemukan pelanggaran.

Undang-undang ini juga menetapkan standar perilaku untuk penasihat investasi, termasuk kewajiban fidusia dan kewajiban untuk memberikan saran yang sesuai dengan tujuan, toleransi risiko, dan situasi keuangan klien. Penasihat investasi juga diharuskan untuk menghindari konflik kepentingan yang dapat merugikan klien mereka, dan jika ada konflik tersebut, mereka harus mengungkapkannya secara transparan.

Dengan adanya Investment Advisers Act of 1940, nasabah dapat memiliki kepercayaan lebih pada penasihat investasi yang terdaftar, karena mereka tunduk pada aturan dan pengawasan yang ketat. Undang-undang ini juga berkontribusi dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam industri investasi, sehingga investor dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan terinformasi tentang keuangan mereka.