Long-Legged Doji adalah pola candlestick yang muncul dalam analisis teknikal pada grafik harga saham, forex, atau aset lainnya. Pola ini terdiri dari body kecil yang hampir tidak memiliki panjang dan sumbu atas dan bawah yang panjang. Istilah long-legged sendiri mengacu pada sumbu yang panjang tersebut.

Long-Legged Doji sering kali dianggap sebagai indikasi ketidakpastian pasar. Dalam pola ini, harga pembukaan dan penutupan berada hampir di level yang sama, sehingga candlestick yang terbentuk memiliki body mungil. Namun, selama periode perdagangan, harga mencapai level yang jauh lebih tinggi dan lebih rendah, terciptanya sumbu-sumbu atas dan bawah yang panjang.

Pola Long-Legged Doji menjadi menarik karena mencerminkan ketidakpastian antara pembeli dan penjual. Body candlestick yang kecil menunjukkan pergerakan harga yang minim dan tidak menunjukkan arah pergerakan yang pasti. Kondisi ini mengindikasikan adanya konflik antara pembeli dan penjual, di mana kekuatan kedua belah pihak hampir seimbang.

Sebagai trader atau investor, Long-Legged Doji dapat memberikan sinyal bahwa harga kemungkinan akan mengalami perubahan tren atau konsolidasi. Ketidakpastian pasar yang terlihat dalam pola ini dapat menjadi pertanda bahwa pelaku pasar sedang menunggu informasi yang lebih jelas atau kejadian penting sebelum mengambil keputusan.

Untuk mengkonfirmasi sinyal dari Long-Legged Doji, biasanya trader akan memperhatikan pola candlestick yang terbentuk setelahnya. Jika kemudian terbentuk pola-pola yang menunjukkan arah tren harga berikutnya, seperti pola pembalikan atau kelanjutan tren, maka hal ini dapat menjadi konfirmasi akan arah pergerakan harga.

Namun, penting untuk diingat bahwa pola candlestick, termasuk Long-Legged Doji, hanya menjadi alat bantu dalam pengambilan keputusan trading atau investasi. Dalam penggunaannya, disarankan untuk menggunakan indikator teknikal dan analisis lainnya yang relevan untuk mengonfirmasi sinyal dan meminimalkan risiko perdagangan.